Sabtu, 27 Juli 2013

Terimakasih Tuhan

hello :)ini story lagi :$     jujur ini semuanya cerita yang gak harus tidak di publikasikan,tapi berhubung manusia itu tak bisa hidup dengan masalah,dan selalu ingin bercerita,ya seperti inilah. oke,gue mulai dari pertama. yang pertama gue dulu pernah sempat jadi tiga terndah di kelas pas rapor akhir-_- itu rasanya pengen koyak-koyak rapor pengen teriak,pengen hancuri kelas,pengen banting badan. tapi lo tau? karna Tuhan menyertai aku yang menjawab semua itu :) Tuhan mengajarkan aku untuk bersyukur,mengakjarkan aku untuk tegar dan gue tau gue kayak gini,karna diri gue sendiri jadi buat apa gue nyalahin orang banyak. tapi sempat sih sering nyalahi org yang bisa di bilang otaknya di bawah gue,di situ gue nangis ngurungi diri selama 3 hari gak makan,gak keluar kamar,dan pada hari keempatnya gue keluar dengan mata yang bengkak dengan hidung meleler ingus(sori jorok) dengan muka kusam. tapi Tuhan tidak mau membiyarkan aku dengan keadaan seperti itu,dia membuka hatiku,membuka pemikiran aku,walau terkadang aku ragu untuk keluar rumah,aku malu,aku menyendiri. Tuhan itu sempurnah tak mau mengajarkan aku merusak diriku sendiri. lo tau niat gue pas di kamar itu adalah pengen ngancuri hidup gue. tapi puji Tuhan semua itu gue kurung baik-baik dan gue buang. itulah bapa yang selalu ada buat kita,yang gak mau melihat anaknya jatuh ke dalam dosa. bapa yang baik,bapa yang setia. terkadang gue kalau ingat-ingat kejadian itu seperti marah dengan diri sendiri. jadi sob ingat! bapa itu tak ingin mengantarkan kita kejalan yang salah,dia setia,walau terkadang setianya tak di nampakkan tetap dia selalu ada di saat kita jatuh. terimakasih bapaku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar